Senin, 23 Juli 2012

Sampah Bisa Ciptakan Lapangan Pekerjaan


Sampah harus dikelola dengan baik, agar tidak berdampak pada kesehatan dan lingkungan. Selain itu, dengan mengelola sampah juga dapat menciptakan lapangan kerja serta mendatangkan penghasilan.

Hal itu diutarakan Ketua Pokja III PKK Kabupaten Ny Rahyuni Roes Wardjito sebagai narasumber pada pelatihan pengelolaan limbah rumah tangga, di kantor PKK , beberapa waktu lalu. Pelatihan diikuti 34 orang dari unsur TP PKK Kecamatan, unsur Pokja III Desa Binaan PKK Kabupaten dan unsur Pokja III Desa P2M-BG.

Menurutnya, mengelola sampah bisa dimulai dari skala rumah tangga yakni membuat kompos skala rumah tangga dengan alat yang disebut komposter. Caranya dengan cara terlebih dulu masukkan jerami/alang-alang, disusul aktivator (kompos yang sudah jadi/tanah subur/pupuk kandang). Kemudian masukkan setiap kali menghasilkan sampah organik. Kalau ukurannya besar, potong-potong terlebih dulu sebelum memasukkan.

Setelah itu, aduk sampah organik yang dimasukkan hingga bercampur dengan aktivator atau taburkan aktivator diatasnya setiap kali habis memasukkan sampah. Semprotkan/tambahkan inokulen jika ada. Apabila terlalu kering siram dengan air, sedangkan bila terlalu basah taburi dengan aktivatos atau bahan kering lainnya.

Sementara itu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Purworejo Ny Yaminah Suhar SH mengatakan, pelatihan pemanfaatan limbah rumah tangga merupakan wahana peningkatan pengetahuan dan ketrampilan, juga merupakan upaya nyata guna meningkatkan sumber daya manusia. “Ini memberi peluang untuk dapat menciptakan industri baru dan lapangan kerja baru,”katanya.

Diharapkan, kegiatan pengelolaan limbah rumah tangga dapat menjadi motivasi atau dorongan kuat utamanya bagi para peserta dan penyelenggara untuk lebih kreatif lagi. “Walaupun kecil, ini merupakan andil PKK dalam upaya memecahkan permasalah kesehatan lingkungan maupun bangsa untuk menuju Indonesia Sehat 2015,”katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berlanggan artikel Blogtegal via e-Mail