Tari Dolalak dengan nama garapan
Tari Jadol, mendapat predikat Juara III dalam parade seni budaya Jawa Tengah,
beberapa waktu lalu. Penghargaan diserahkan oleh Gubernur Jawa Tengah, pada
malam resepsi Hari Jadi Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.
Tim Kesenian Kabupaten Purworejo
diwakili oleh Kelompok Kesenian Dolalak Asri Budaya Desa Karangejo Kecamatan
Loano dengan dukungan Dolalak Krida Utama. Dibawah koordinasi Bidang Kebudayaan
pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, tim menampilkan kesenian khas tari
Dolalak yang digarap dengan apik oleh Riyanto Purnomo, seniman muda dari
Kecamatan Bagelen. Dengan mengambil materi penari usia muda (setara SD dan SMP)
penampilan Kabupaten Purworejo menjadi berbeda dengan tim lainnya.
Semenjak penampilan pemanasan
(sebelum masuk waktu pentas di depan Tamu Undangan) Tim Kabupaten Purworejo
mencuri perhatian para penonton. Tak sedikit penonton yang mengambil posisi di
depan/samping penari dolalak, untuk sekedar minta foto bersama.
Pembukaan Parade ini ditandai
dengan pemukulan tenor drum oleh Gubernur Jateng, Bibit Waluyo. Selanjutnya
penampilan dari 35 kontingen dari Kabupaten/Kota di Jawa Tengah pun dimulai
dengan disaksikan oleh 5 (lima) lima orang juri yang berada di tiga titik
sepanjang jalan Pahlawan.
Tim Kabupaten Purworejo
menampilkan hasil latihannya selama beberapa minggu. Penampilan yang dibatasi
dengan durasi 3 (tiga) menit ini, dimulai dengan tarian diikuti iringan Lagu
“Ikan Cucut” disusul lagu “Pakai Nanti” dan diakhiri trance dan teriakan kompak
seluruh penari kalimat : “Dirgahayu Jawa Tengah !!!” Disusul dengan
terbentangnya spanduk yang diangkat tinggi dengan bertuliskan “Dirgahayu HUT ke - 62 Provinsi Jawa Tengah”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar