Senin, 07 Oktober 2013

Pidato Hari Jadi Purworejo, Bupati Pamer Prestasi

Bupati Purworejo Drs H Mahsun Zain MAg, memamerkan sejumlah prestasi yang berhasil diraih di hadapan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kabupaten Purworejo, dalam rangka Peringatan Hari Jadi Ke 1112 Kabupaten Purworejo, di gedung Dewan, Sabtu (5/10).

Prestasi yang disebutkan Bupati antara lain keberhasilan meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait dengan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD). Prestasi lainnya adalah keberhasilan meraih Piagam Adipura sebagai salah satu kabupaten yang dinilai telah menunjukkan adanya peningkatan kinerja yang signifikan dalam pengelolaan lingkungan perkotaan.

 Disamping penghargaan kepada pemerintah daerah, berbagai penghargaan lain juga diraih lembaga maupun putra-putri terbaik Kabupaten Purworejo. Antara lain juara 3 internasional  lomba Junior Science Olympiad (IJSO) Tahun  2012 di Teheran atas nama Roihan Mohamad Iqbal dari SMPN 2 Purworejo.

Di tingkat nasional, ada Rianto Purnomo dari Kalirejo Bagelen yang menjadi juara I Pemuda Andalan Nusantara (PANDU), Juara II Lomba Karya Tulis Ilmiah (KTI) Inovasi Teknologi Bidang Pertanian bagi Penyuluh Pertanian atas nama Wahyudi SPt dari Dinas Pertanian dan Kehutanan, serta juara III Olimpiade Sains Nasional (OSN)  Tingkat Sekolah Menengah Pertama atas nama Handy Adyatama dari SMPN 2 Purworejo. Selain itu, masih ada puluhan juara tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Bupati  berharap, prestasi tersebut akan memotivasi kita semua untuk turut memberikan sumbangsih yang terbaik bagi Purworejo kita tercinta. “Karena bagaimanapun juga, dalam pembangunan daerah yang sedang dilaksanakan ini, kita membutuhkan sumberdaya manusia yang berkualitas, “tandasnya.

Pada bagian lain, Bupati juga mengungkapkan bahwa peringatan Hari Jadi tahun ini, masih diselimuti duka yang cukup mendalam terkait tragedi kebakaran Pasar Baledono pada tanggal 27 Juli 2013 lalu. “Satu hal yang ingin kami tekankan adalah bahwa Pemerintah Daerah tidak pernah tinggal diam dan terus berusaha keras untuk mengatasi persoalan tersebut, melalui langkah-langkah strategis dan nyata. Tentu saja, penanganan tersebut dilakukan dengan tetap memperhatikan aturan yang ada, meski untuk itu Pemerintah Daerah seringkali dinilai lamban,” katanya.  


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berlanggan artikel Blogtegal via e-Mail