Dharma Wanita Persatuan (DWP)
Kabupaten Purworejo ikut berperan dalam program P2MBG. Peran itu dibuktikan
dengan mendatangi desa yang menjadi sasaran P2MBG, yakni desa Dilem Kecamatan
Kemiri, dengan memberikan bantuan genteng kaca dan mesin pembuat criping.
Penyerahan bantuan dilakukan
Ketua DWP Kabupaten Purworejo Ny Sri Yuni Astuti Tri Handoyo kepada Lurah Dilem
Sri Kusbintari, di Balai Desa Dilem beberapa waktu lalu. Bantuan berupa 100
genteng kaca dan 1 unit mesin pembuat criping.
Ny Sri Yuni Astuti Tri Handoyo
mengatakan bahwa masih banyak rumah yang terlihat kurang penerangan sinar
matahari secara langsung. Karena itu, DWP bersepakat dengan Lurah setempat
untuk memberikan bantuan genteng kaca. “Diharapkan dengan genteng kaca ini,
sinar matahari bisa masuk sehingga rumahnya sehat,” katanya.
Demikian juga untuk mesin pembuat
criping, diharapkan agar ibu-ibu Desa Dilem mampu mengolah singkong menjadi
criping yang mempunyai nilai jual. Disamping itu, juga untuk memanfaatkan bahan
makanan lokal non beras dan non terigu seperti singkong, sukun, labu, ubi, dan
sejenisnya.
Menurutnya, pamanfaatan bahan
lokal merupakan upaya untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan makanan
dari beras dan terigu.
“Untuk itu diharapkan kita semua bisa memanfaatkan tanah
kosong disekitar rumah dengan menanami tanaman yang mudah tumbuh, sehingga bisa
dimanfaatkan sebagai bahan makanan pengganti beras dan terigu. Juga agar kita
bisa membiasakan mengonsumsi makanan non beras dan non terigu,” harapnya.
Sementara itu Ketua bidang
ekonomi DWP Ny Riyanti Dri Sumarno mengingatkan bahwa bantuan peralatan pembuat
criping hendaknya bisa benar-benar dimanfaatkan, agar tidak mubazir. “Harus
sering latihan, bisa untuk produksi sehingga menambah pendapatan. Labih bagus
lagi menjadi produk criping Desa Dilem, karena disini daerah penghasil singkong,”
paparnya.
Selain pemberian bantuan
tersebut, DWP juga sekaligus melatih secara langsung mengolah dan membuat
criping dari singkong, kue lumpur dari labu, dan kue brounis dari singkong. Ny
Yohana F Baraba selaku narasumber menguraikan tentang pembuatan aneka kue dari
bahan non beras dan non terigu.
Menurutnya asal pengolahannya
benar maka pasti rasanya juga enak, demikian juga harus memperhatikan kemasan
agar menarik. Dalam membuat criping berbahan singkong diawali mengupas singkong
lalu dipotong tipis menggunakan mesin pemotong criping. Kemudian potongan
singkong yang tipis tadi dimasukkan dalam air panas hingga airnya dingin.
Setelah itu ditiriskan lalu
digoreng. Kemudian criping didiamkan hingga minyaknya tuntas lalu diberi rasa
sesuai selera, bisa rasa keju, rasa peas manis, dan lain-lain secara merata.
Lalu dioven, dan setelah itu siap disajikan dengan kemasan yang menarik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar